Minggu, 28 September 2014

Hari Bebas Kendaraan Bermotor Jaktim Berhasil

 
Jakarta, Berita Super
Pelaksanaan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) di Jl Pemuda, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur yang diselenggarakan tiap bulan, Minggu (28/9) kemarin dinilai berhasil. Terbukti ribuan warga setempat menggunakan jalan yang lengang itu untuk berbagai kegiatan, dari berolahraga senam, bersepeda santai, lomba menggambar dan mewarnai bagi anak-anak balita. Bahkan dimanfaatkan untuk menggelar berbagai seni budaya dari berbagai daerah sehingga menjadi hiburan masyarakat.
 "Saya senang sekali kegiatan HBKB kali ini terlihat sukses dengan banyak warga yang datang. Tentu prestasi ini perlu dipertahankan dan terus ditingkatkan," ujar Wakil Wali Kota Jakarta Timur Drs H Husein Murad ketika menghadiri acara HBKB di Jl Pemuda hari Minggu kemarin. Husein Murad juga menyempatkan bersepeda santai bersama pejabat kantor wali kota Jakarta Timur di antaranya Sekko Arifin, para Kasudin, termasuk Suku Dinas Perhubungan Jaktim, camat dan lurah.
Khusus melihat kreatifitas anak-anak TK Harapan, Husein Murad mengapresiasi kegiatan mereka dalam olahraga dan kesenian. "Saya berharap kegiatan HBKB dapat dijadikan ajang menampilkan kreatifitas warga Jakarta Timur," tambahnya.
Tampak berbagai kesenian memeriahkan Minggu santai di Jl Pemuda itu. Di antaranya tari-tarian budaya Betawi, Papua, dan Aceh, barongsay, tanjidor, fashion show, sepeda santai dan futsal. Banyak warga yang menyaksikan tanpa diganggu berlalulitasnya kendaraan bermotor dengan asap knalpotnya hingga siang hari. ***
 

Teater Embun dan Panggung Bertema Bajak Laut

Dari Festival Teater SLTA se Jabodetabek 2014, Teater Embun Sabet 7 Piala,

 
Jakarta, Berita Super
Festival Teater SLTA se Jabodetabek ke-24 yang berlangsung di Auditorium Gelanggang Remaja Jakarta Selatan (GRJS) Bulungan , Sabtu (27/9) telah berakhir dengan pengumuman para juara dan anugrah piala kejuaraan.  Dari 25 peserta festival tersebut, Teater Embun dari SMAN 5 Depok ditetapkan dewan juri sebagai Grup Terbaik 1 dengan meraih 7 piala kategori terbaik, meliputi  sutradara terbaik (Ilham Jambak) , naskah asli berjudul Hamartia, pemeran utama wanita terbaik Sekar Dewantari dan penata panggung, penata cahaya, penata busana,  serta maket terbaik.
Grup Terbaik Kedua diraih Teater Nalatar, SMA Nasional 1 Bekasi, dan Grup Terbaik Ketiga Teater Topeng dari SMAN 97 Jakarta, Grup Terbaik keempat Teater Teman SMAN 32 Jakarta, sedang Grup Terbaik Kelima Teater Enhakam,  SMAN 6 Jakarta. Sementara grup terfavorit dengan penonton terbanyak adalah  Teater Sembilu dari SMAN 90 Jakarta dan Grup Eksibisi Terbaik Teater Tentier dari SMK Yampemri, Depok.
Para juri terdiri dari Nano Riantiarno, Andi Bersama dan Dindon WS dengan pengamat dari kalangan teater.
Kepala Seksi Kelembagaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Rusmantoro S.Sos mewakili Kepala Disparbud DKI mengharapkan agar Festival Teater SLTA se Jabodetabek yang sudah berlangsung tiap tahun secara  rutin sampai ke 24 dilanjutkan pada tahun berikutnya.  "Kegiatan ini  sangat positif sebagai ajang  generasi muda mengekspresikan diri dan mengembangkan bakat. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI tetap akan mendukungnya," ujar Rusmantoro yang  mendapat applaus dari hadirin.
Pimpinan kegiatan FTS 24,  Kris Rahmanto dari SMA Hang Tuah 1 Jakarta, menyatakan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung terlaksananya Ferstival Teater tahunan tersebut, termasuk Disparbud DKI.
Dari hasil undian malam itu, penyelenggaraan FTS ke-25 tahun 2015 mendatang diserahkan kepada  Teater Bangkit dari  SMA Negeri 28 Jakarta. "Kami siap melaksanakannya sebagai hadiah ulang tahun perak FTS tahun depan," kata seorang tokoh Teater Bangkit.
Malam  anugrah tersebut begitu meriah dengan hiburan band dan penyanyi berirama regae dan jazz. Puluhan pelajar dari Jabodetabek turun ke lantai menari bersama diiringi beberapa lagu regae. Yang menjadi pertanyaan sebagian hadirin mengapa panggung diset dengan tema bajak laut.  Podium atau mimbar di panggung sebelah kiri  dimodel  anjungan kapal. Sementara para pemenang festival dipersilakan naik ke anjungan kapal tersebut sambil  menyampaikan komentar.  ****      
 

Kamis, 25 September 2014

Warga Pondok Kopi Banyak Ketinggalan Pelayanan Akte Kelahiran

 
Jakarta, Berita Super
 
Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Sudin Dukcapil) Jakarta Timur siap menjadwalkan pelayanan menjemput bola di lokasi bersangkutan kepada  warga yang memerlukannya. Namun ada syaratnya, yaitu permohonan tersebut  harus dilakukan  kolektif dan disampaikan melalui Lurahnya kepada Kasudin Dukcapil Jaktim.
Demikian dikatakan Kepala Sudin Dukcapil Jaktim H Abdul Haris  kemarin (26/9)  sehubungan adanya permohonan warga Kelurahan Pondok Kopi untuk pelayanan di tempat merka . "Itu  dapat dijadwalkan. Kami siap melayani. Tapi tidak  untuk memuaskan, ya," ujar Haris sambil tertawa. Namun diingatkan, untuk memperlancar pelayanannya,  kata Haris,  tentu diharapkan agar  berkas-berkasnya sudah disiapkan terlebih dahulu.
Di lain pihak Lurah Pondok Kopi, Drs Panangaran Ritonga  Jumat (26/9)  kemarin mengakui warganya memohon lagi pelayanan akte kelahiran yang telah dilakukan Sudin Dukcapil Jaktim. Pasalnya dari pelayanan Sudin Dukcapil Jaktim  yang telah dilakukan awal September yang lalu di RW 03 dan RW 07 Kelurahan Pondok Kopi ternyata masih banyak yang ketinggalan..
"Waktu itu warga antusias sekali. Selama 4 hari itu baru 80 orang warga yang  terlayani," kata Ritonga. Sedangkan mereka yang ketinggalan tenyata masih banyak. "Masih ada 150 berkas lagi yang belum dilayani," katanya. . Kebanyakan mereka dari RW 03, RW 07 dan RW 011.
Untuk itu pihaknya segera  mengirim permohonan kepada Kasudin Dukcapil Jaktim untuk dilakukan pelayanan ke lokasi tersebut.(pri)    

Selasa, 23 September 2014

Tangan Allah Membuat Rumah Mochtar Tegak Kembali

 
Jakarta, Berita Super
Bangunan  sepertiga tembok berukuran 4 x 7 meter di Kampung Tanah Rendah, RT 011/ RW 07 Kelurahan Kampung Melayu,  Kecamatan Jatinegara,  sudah keropos  mau roboh.  Tetapi  ada  3 batang bambu  menunjang tiang yang lapuk  membuat rumah Mochtar  yang beratap  seng dikombinasi genting  itu  masih tegak berdiri.  Keadaan seperti ini sudah berlangsung 4 bulan membuat dia dan keluarganya prihatin.
 Makanya  Mochtar tak menyangka Selasa (23/9) sore kemarin didatangi Wali Kota Jakarta Timur Krisdianto sambil   memberinya uang Rp30 juta untuk merehabilitasi  rumahnya. "Sekali-kalinya Pak Wali Kota  datang  ke sini membawa bantuan lagi.  Ini benar-benar  tangan Allah," ucap  Mochtar (54) dengan air muka  menyiratkan rasa bahagia. Ketua RT 011  Endang Mulyana dan Ketua RW 07 Abdul  Madjid hanya mengiyakan.  "Kami memang sudah dua bulan yang lalu memohon bantuan," ujar Endang.
Menurut Mochtar,  awal Mei 2014, sehari sebelum menikahkan putri bungsunya Suryani (21), tiba-tiba angin besar dan tembok rumahnya sebelah barat ambrol. "Untung robohnya keluar," tuturnya. Sejak itu rumahnya doyong dan harus ditunjang  dolken. Atapnya juga berantakan. Karena tanahya rendah, kalau hujan lebih dua jam airnya masuk rumah. "Makanya kalau hujan satu jam  lebih buru-buru menggulung tikar," katanya.
Tapi itu dengan bantuan BAZIS Jakarta Timur yang disampaikan Pak Wali itu  semuanya akan segera berlalu.  "Setelah kami musyawarahkan,  besok juga dapat dimulai. Perbaikan dari  sini dulu," ujar Mochtar  dan Ketua RTnya sambil menunjuk sisi barat gubuknya.  Untuk menghindari air masuk , lantainya akan ditinggikan.  Namun kalau Ciliwung meluap, semua warga Tanah Rendah kebanjiran.
Wali Kota Krisdianto mengharapkan bantuan tersebut dioptimalkan. Ia mengakui Mochtar  patut dibantu dan diharapkan warga sekitar gotongroyong berpartisipasi.  "Kalau gotongroyong, dibangun bertingkat juga bisa," ujarnya. Mengingat lokasi itu daerah banjir,  kepada  yang lain disarankan untuk pindah ke rumah susun.  Hadir Camat Jatinegara Syofian dan Lurah Kampung Melayu Bambang Pangestu.
Kepala  BAZIS Jaktim Drs Dwi Busara menjelaskan, Mochtar merupakan orang kesembilan yang dibantu BAZIS tahun 2014. Dia menerima SMS  4 September, Minggunya tanggal 7 September disurvainya. "Rumahnya termasuk rusak parah. Maka itu bantuannya Rp 30 juta," ujar Dwi. Dari 9 rumah yang dibantu BAZIS Jaktim, yang menerima alokasi sebesar itu  ada tiga,  termasuk di Penggilingan dan Utan Kayu Selatan.  Lainnya berkisar antara Rp 10 sampai Rp 15 juta. Bantuan bedah rumah tersebut berasal dari pengumpulan zakat , infaq dan sedekah dari warga Jakarta Timur  tahun 2013 yang lalu. ****

Senin, 22 September 2014

DKI Berhasil Masuk 3 Besar di Peksiminas XII Palangkaraya

 
Jakarta, Berita Super
 
Para mahasiswa kontingen DKI Jakarta berhasil masuk The Big Three atau Tiga Besar dalam Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) XII di Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang melombakan 18 cabang lomba. Peksiminas tersebut  berlangsung  di Kalawa Convention Hall Palangkaraya , 13 – 19 September 2014 yang diikuti  sekitar 1.000 mahasiswa dari  31 provinsi se Indonesia itu.
 
Pimpinan rombongan kontingen DKI Jakarta, Rus Suharto Senin (22/9) mengatakan dalam Tiga Besar tersebut secara lengkap dirinci, Juara Umum  I diraih kontingen mahasiswa Jawa Timur, Juara Umum II Jawa Tengah dan Juara Umum III DKI Jakarta. "Hasil tersebut telah kami laporkan secara lisan kepada  Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Arie Budhiman," katanya.
 
Kadis Disparbud  DKI Arie Budhiman dalam kesempatan itu mengharapkan agar di masa datang kontingen DKI Jakarta dapat berprestasi lebih baik.  Diharapkan pula dengan  Peksiminas tersebut terciptalah kesatuan dan persatuan antarmahasiswa se Indonesia yang makin erat.
"Pada gilirannya akan mampu menghasilkan karya seni anak bangsa yang membanggakan," lanjutnya.
 
Secara lengkap Rus Suharto didampingi staf Disparbud DKI Dwi Lestari  menjelaskan, peraihan kontingen DKI untuk  Juara I adalah  lomba lukis dan lomba baca puisi putra, Juara II vocal group, baca puisi putri, menyanyi seriosa putra dan seriosa putri, Juara III tari, penulisan lakon dan pop putrid. Sedangkan untuk  Harapan I penulisan cerpen, keroncong putra, dangdut putri  dan Harapan II penulisan puisi.
 
Dalam Peksiminas XII tersebut  DKI Jakarta mengirim 41 mahasiswa didampingi 10 orang pelatih atau pendamping,  serta 2 orang official dari BPSMI DKI Jakarta dan 2 orang offiscial dari Disparbud DKI .
 
Selanjutnya PEKSIMINAS XIII tahun 2016 mendatang oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI  menurut rencana akan diselenggarakan di Provinsi  Maluku dengan menunggu konfirmasi kesiapan pemerintah daerah setempat.(pri)