Sabtu, 20 September 2014

Korban Kebakaran Asrama Cililitan Mendapat KTP dan KK Baru

 
Jakarta, Berita Super
Sekitar  320  warga korban kebakaran  RW 010 Cililitan dari RT 01, RT 02 dan RT 09/010 , Sabtu (20/9) kemarin  mendapatkan pelayanan khudus dari  Sudin Dukcapil  Jakarta Timur di Posko Bantuan Indam pintu selatan.  Selain Kepala Sudin Dukcapil Jaktim H Abdul Haris yang mengomandani pelayanan tersebut ,hadir juga Kadis Dukcapil DKI Jakarta Purba Hutapea dan Staf Khusus Wakil Gubernur DKI Jakarta ,Kamillus Elu, SH dan para pengurus RW.
Seorang perempuan tua mengapit tas tampak mengamati KK baru yang diterimanya. Wanita itu bernama Elese Polukan (64) warga RT 09/10 Cililitan mengaku segala miliknya terbakar. "Kartu KJS dari Pak Jokowi juga terbakar," ujarnya. 
Dia melukiskan, datangnya api yang melumat rumahnya meliuk-liuk.  "Api datang dari belakang, seperti ular.  Saya lari  menyelamatkan diri," ujarnya. "Papa saya tentara Siliwangi tinggal di sini katanya sejak 1951. Kalau saja ya sejak lahir," katanya. Tertera di KK tanggal lahirnya 10-10-1959. "Itu salah. Yang  benar  tahun 1950," sergahnya.  Mendengar itu Kadis Dukcapil DKI,  Purba Hutapea menyarankan untuk segera minta dikoreksi. "Itu bisa diperbaiki," katanya.
Tampak Lurah Cililitan Wawa Kartiwa sibuk menandatangani KTP yang sudah jadi. KTP tersebut  diprosesnya di mobil pelayanan keliling Dinas Dukcapil  DKI yang diparkir  dekat  kawasan  kebakaran Cililitan .
Begitu juga dengan Mujiyem (60) dan putrinya Ny Nenti Sarwanto (30) mengaku rumahnya di RT 09/10 Cililitan dengan segala isinya termasuk surat penting, KK dan KTP maupun Kartu Jakarta Sehat (KJS) hangus terbakar. "Ketika kebakaran saya di rumah bersama si kecil," ujar Nenti. Begitu melihat kobaran api,  Nenti langsung mencari anaknya yang besar dan digendongnya dua-duanya  lari menjauh dari bara panas tersebut.
Purba menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI selalu cepat memberi pelayanan mendatangi warga yang terkena musibah seperti ini. "Kecuali itu tiap Sabtu kami juga memberikan pelayanan keliling mendatangi warga," ujarnya.
Sementara Abdul Haris menjelaskan, cepatnya pelayanan ini karena pihak Sudin Dukcapil sudah menerima laporan dari RT/RW melalui Lurah Wawa Kartiwa mengenai KK dan KTP yang hangus. Dari  sekitar 350 KK yang terbakar sudah selesai dibuat yang baru 293 lembar KK. Sedang KTP yang selesai sudah seluruhnya 53 lembar. "Bila ada yang masing ketinggalan nanti dapat diurus di kantor Kelurahan," katanya.
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi Sabtu (13/9) sekitar pukul 14.30 yang segera menghanguskan  sekitar 150 rumah di RT 01, 02 dan RT 09, RW 10 Kelurahan Cililitan,Kecamatan Kramatjati. Akibatnya sebanyak 320 KK yang terdiri dari 1.140 jiwa kehilangan tempat tinggalnya dan sampai sekarang masih ditampung di tenda-tenda serta masjid. Terlihat  beberapa Posko Bantuan antara lain dari Keluarga Kawanua, dari PMI DKI maupun Jaktim,  BAZIS maupun Sudin Sosial Jakarta Timur . (pri)   ***  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar